Dengan begitu, Anda bisa memulai untuk mencari usaha sampingan, salah satunya adalah berbisnis on-line. Dari segi strategi bisnis, Andre mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 mengharuskan pelaku bisnis untuk merubah cara bisnisnya dari konvensional. Menurutnya harus dipahami dulu keahlian yang dimiliki, jenis produk dan segmen pasarnya dengan cara melakukan riset pasar. Dalam upaya berbisnis di era pandemi harus mengetahui potensi kebutuhan konsumen yang dibarengi dengan adanya influencer dan partner bisnis untuk membantu proses promosi. Dengan begitu usaha yang kamu jalankan akan lebih mudah dikenal dalam jaringan yang cukup luas tanpa kamu harus pepergian ke berbagai tempat.
Anda bisa mengikuti seminar bisnis atau bergabung dengan komunitas pengusaha. Semua pengetahuan bisnis ini pun bisa Anda dapatkan tanpa mengeluarkan banyak modal. Semua orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, kamu tidak memaksakan seseorang menjadi pribadi yang berbeda dalam menjalankan bisnis. Menjalankan bisnis yang sukses seringkali membutuhkan pembelajaran atau keterampilan baru. Namun, untuk memulai ide bisnis sebaiknya Anda mulai dengan keterampilan yang sudah dimiliki.
Cukup banyak orang menggeluti usaha cuci motor sebagai bisnis sampingan mereka. [newline]Meskipun di sela waktu luang, usaha cuci motor bisa tetap jalan. Umumnya mereka yang membuka usaha cuci motor sebagai usaha sampingan memiliki karyawan atau pekerja yang khusus untuk melayani cuci motor pelanggan. Sebagai pemilik usaha, Anda hanya perlu memodali usaha tersebut hingga benar-benar bisa dioperasikan. Setelah itu tinggal rekrut beberapa karyawan untuk menjalankannya.
Misalkan di daerah dekat sekolah dan kampus, maupun di jalan yang ramai, dan di sekitarnya belum terdapat usaha fotocopy. Bisnis fotocopy membutuhkan modal yang lumayan besar untuk membeli mesinnya. Anda bisa mencoba menjual pakaian bekas yang masih layak pakai dan berkualitas. Kebijakan PSBB ini mengharuskan semua orang tinggal di rumah dan hanya keluar untuk urusan yang benar-benar mendesak. Anda bisa memanfaatkan situasi ini untuk berjualan makanan beku yang bisa tahan lama.
Sama seperti berjualan kue, untuk memulai usaha ini Anda perlu memiliki keterampilan memasak. Target pasarnya bisa merupakan anak sekolah atau pekerja kantoran. Modal untuk usaha ini diperlukan untuk membeli bahan-bahan dan biaya pengantaran katering. Kebanyakan orang-orang yang tidak berinvestasi terhadap diri sendiri jatuh ke dalam kesalahan yang sama, yakni berakhir dengan melakukan sesuatu yang abstrak. Ketimbang fokus terhadap tujuan yang hendak diraih, mereka malah fokus terhadap hal-hal lain. Misalnya dengan mempromosikan akun Facebook atau blog mereka—yang membuat mereka merasa puas sesaat, karena tidak perlu kerja keras untuk melakukan hal tersebut.
Namun, apabila keuangan Anda sudah sangat ketat dan tak ada yang bisa di hemat. Anda diperbolehkan untuk mengajukan pinjaman untuk tambahan modal usaha. Agar keuangan Anda tetap sehat, sebaiknya Anda menyiapkan modal dulu sebelum Anda mulai usaha. Cara menyiapkan bujet keuangan khusus untuk modal usaha ini mudah. Cara kedua yang bisa dilakukan adalah meminjam modal usaha dari keluarga atau kerabat dekat Anda.
Namun tentu saja usaha ini bisa dilakukan oleh karyawan yang memiliki keterampilan atau keahlian dalam merias wajah atau menata busana. Namun, kebanyakan dari usaha penyewaan tenda ini transaksinya terjadi pada hari-hari libur. Sehingga dengan demikian tidak akan mengganggu waktu kerja utama Anda. Usaha sampingan ini bahkan bisa dilakukan oleh mahasiswa yang ingin mendapatkan biaya kuliah tambahan.
Yang perlu dibeli antara lain hanyalah template yang harganya sekitar Rp300 ribuan. Kue yang dijual bisa dalam bentuk kue basah seperti brownies kukus, bika ambon, dadar gulung, banana cake, bolu coklat, lapis legit, klepon, apem, onde-onde, dan kue cucur. Kue kering pun juga tak kalah banyak, misalnya walnut cream cheese, sandwich coklat mint, nastar nanas, putri salju, cookies lemon, dan kukis selai kacang coklat.
Manfaatkan asset apapun yang Anda miliki dan yang dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin, baik aset fisik maupun aset yang tidak terlihat. Tujuan Anda adalah membangun layanan jasa yang memberi arti bagi orang. Jadi penting bagi Anda untuk mendapatkan umpan balik yang jujur dan blak-blakan, agar Anda bisa membangun sesuatu yang memberi manfaat bagi pelanggan Anda. Umpan balik dari pelanggan yang datang bisa membantu Anda menemukan bentuk layanan yang benar-benar diinginkan pasar. Jika orang tidak atau belum membutuhkan layanan jasa Anda, bisnis Anda akan tutup, cepat atau lambat.
